blog-post-image
RDK LKC Dompet Dhuafa Perluas Jaringan Sehat Indonesia Sampai ke Bali

LKC.DOMPETDHUAFA.ORG, Bali - Dalam upaya menjaring lebih banyak penerima manfaat, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa melalui Program Respon Darurat Kesehatan (RDK) meluaskan aktifitas Jaringan Sehat Indonesia sampai ke wilayah Bali. Aktivasi perluasan jaringan ditandai dengan peresmian sekaligus pelatihan relawan yang tergabung dalam Jaringan Sehat Indonesia. Adapun pelatihan berlangsung selama 3 hari, dimulai dari tanggal 23 Agustus 2024 sampai 25 Agustus 2024 di Monumen Perjuangan Bangsal Bali, Bangsal, Gaji, Jl. Raya Padang Luwih, Dalung, Kuta Utara, Badung Bali.



Hadir pada kesempatan kali ini drg. Martina Tirta Sari, Kepala LKC Dompet Dhuafa Pusat, Fadly Abdul Azis Hasan Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Bali, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Bali, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali, Dinas Kesehatan (Dinkes) Badung Bali dan Perhimpunan Tim Bantuan Medis Mahasiswa Kedokteran Indonesia (PTBMMKI) Universitas Udayana Bali.

“Kita berharap agar Jaringan Sehat Indonesia ini akan semakin luas kebermanfaatannya, ini merupakan ikhtiar kita selain untuk meluaskan layanan juga untuk bersama-sama berkomitmen untuk meningkatkan dan menguatkan kompetensi seluruh relawan dengan belajar bersama dan diskusi untuk menghadirkan pelayanan kesehatan yang paripurna,” tutur drg. Martina.



Selain dalam rangka melakukan penguatan relawan kesehatan Jaringan Sehat Indonesia, kegiatan ini juga berupaya untuk meluaskan sinergi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder seperti instansi kesehatan, lembaga dan organisasi relawan di Provinsi Bali.

“Secara nasional Dompet Dhuafa sudah melangsungkan sejumlah program selama 31 tahun dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak, adapun Dompet Dhuafa Bali berdiri sejak 2 tahun lalu dan tentu kami berharap melalui kegiatan JSI ini semakin kuat lagi kolaborasi Dompet Dhuafa Bali dengan bebagai stakeholder, mitra dan para relawan di wilayah Bali,” tutur Fadly.



Setelah sambutan, acara kemudian berlanjut ke talkshow yang menghadirkan dr. Latief Arya Komang, Kepada Bidang Layanan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Dinas Kesehatan Badung yang menjelaskan tentang penaggungalangan gawat darurat terpadu dan program inovasi wilayah setempat atau BEST (Bali System Service Treatment), kemudian dilanjutkan oleh para narasumber lainnya.

Selepas itu, sebagai simbolisasi, Kepala LKC Dompet Dhuafa Pusat, Pimpiman Cabang Dompet Dhuafa Bali beserta para narasumber menyematkan baju RDK kepada para peserta yang hadir dan berkomitmen untuk terlibat dalam aksi kerelawanan di Jaringan Sehat Indonesia. Sebanyak 50 peserta yang terdiri dari berbagai instansi hadir dalam kegiatan Jaringan Sehat Indonesia kali ini, para peserta merupakan perwakilan dari 6 kabupaten diantaranya, Kabupaten Badung, Denpasar, Gianyar, Tabanan, Karang Asem dan Jimbrana.



Mereka mendapatkan sejumlah materi pelatihan selama 3 hari, seperti Value Kerelawanan, sistem RDK Terpadu dan Hotline Emergency DHuafa (HED), Defensive Driving, Jaminan dan Kesehatan LKC Dompet Dhuafa, Triage, Pemulasaraan Jenazah, Bantuan Hidup Dasar, Evakuasi Pasien, Manajemen Kegawatdaruratan, Sistem Komunikasi dan Koordinasi Bencana Dompet Dhuafa, Panaggulangan Api Ringan serta ditutup dengan SImulasai Manajemenen Penanggulangan Kebencanaan.

Oleh Budi S - 9 Sep 2024 - 00:00:00