blog-post-image
LKC Dompet Dhuafa Gelar Kegiatan Simbolis Penyerahan Hasil Panen Program Budidaya Ikan Lele di Kalurahan Wukirsari

LKCDOMPETDHUAFA.ORG, Yogyakarta - Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Yogyakarta Pada 9 Oktober 2025 melaksanakan kegiatan Penyerahan Simbolis Hasil Panen Program Budidaya Ikan Lele yang berlokasi di Kalurahan Wukirsari. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Program Pelatihan Kader Posyandu yang berfokus pada peningkatan kemandirian pangan melalui budidaya lele dalam ember, yang telah dilaksanakan sejak bulan Agustus 2025.



Dari total 1.300 bibit lele yang telah disebarkan ke 17 Posyandu, sebanyak 200 ekor lele berhasil dipanen dan disalurkan sebagai paket nutrisi bagi 40 balita stunting. Pembagian hasil panen tersebut dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Kelas Ibu Balita yang mengusung tema “Bonding dan Nutrisi: Menguatkan Koneksi Orang Tua dan Anak demi Gizi Optimal” dan menghadirkan narasumber seorang psikolog.

Setelah sesi kelas ibu balita berakhir, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis hasil panen lele sebagai wujud nyata dari implementasi program yang telah dijalankan. Prosesi tersebut diawali oleh Ponijan, selaku Perwakilan Kader Posyandu yang menyampaikan pengalaman, kesan, serta berbagai tips selama tiga bulan menjalankan program budidaya lele dalam ember.

Ponijan menjelaskan bahwa dari 80 bibit lele yang diterima, dirinya membesarkan ikan tersebut selama sekitar tiga bulan hingga siap panen. Pemberian pakan dilakukan dua kali sehari dalam porsi secukupnya agar air tetap bersih, setelah ikan mencapai ukuran sedang, ikan tersebut dipindahkan ke wadah galon untuk proses pembesaran lebih lanjut. Saat ikan mencapai ukuran 25–28 cm, proses panen pun dilakukan.

Beliau juga menyampaikan berbagai tantangan yang sering dihadapi para kader, seperti menjaga kejernihan air, mempertahankan nafsu makan ikan lele, serta menangani masalah penyakit jamur dan perilaku kanibalisme pada ikan.

Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Estiyani, S.E., selaku Ketua TP PKK Kalurahan Wukirsari. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada LKC Dompet Dhuafa Yogyakarta atas inisiatif dan kontribusinya dalam upaya peningkatan kapasitas para kader Posyandu di wilayah tersebut.

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada LKC Dompet Dhuafa Yogyakarta atas pelatihan serta fasilitas yang telah diberikan, berupa bibit, pakan, dan alat budidaya. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut karena manfaatnya sangat nyata bagi kader, posyandu, maupun balita di wilayah kami. Selain mendukung kemandirian pangan, hasil budidaya ini juga dapat dimanfaatkan sebagai Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk membantu menurunkan angka Stunting di Kalurahan Wukirsari,” ujar Estiyani.

Sebagai penutup acara, dilakukan prosesi penyerahan simbolis hasil Panen lele dari Ponijan kepada Estiyani. Setiap balita penerima manfaat memperoleh lima ekor lele segar serta Satu Paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang berisi nasi, sayuran, dan lauk berbahan dasar olahan lele.

Melalui kegiatan ini, LKC Dompet Dhuafa Yogyakarta menegaskan komitmennya dalam mendorong kemandirian pangan keluarga serta peningkatan gizi balita, khususnya bagi anak-anak yang berisiko stunting. Kolaborasi antara kader posyandu, pemerintah kalurahan, dan masyarakat menjadi wujud nyata upaya bersama dalam menciptakan lingkungan yang sehat, mandiri, dan berkelanjutan.

Oleh Budi S - 23 Okt 2025 - 00:00:00